Wujudkan Kemandirian Ekonomi Ponpes, Menag Terus Sosialisasikan Program Inkubasi Bisnis Pesantren
DAARUTTAUHIID.ORG | BANDUNG – Menteri Agama Yaqut Qolil Qoumas kembali sosialisasikan Program Inkubasi Bisnis Pesantren pada (23/11/2023).
Sosialisasi itu ia sampaikan dalam acara Sarasehan Kyai muda Pesantren se-Jawa dan Madura yang bertajuk “Kemandirian Ekonomi Pesantren untuk Kemaslahatan Umat’.
Sebanyak ratusan Kiyai muda di Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Madura mengikuti kegiatan tersebut.
“Inkubasi Bisnis itu program mulai dari pelatihan, permodalan, sampai pemasaran produk-produk pesantren, plus pendampngan setelah bisnis-bisnisnya berjalan,” terang Menag.
Lebih lanjut ia mengatakan, pihaknya sudah mengumpulkan ribuan pondok pesantren yang mendapat Program Inkubasi Bisnis.
“Di Kementerian Agama, saya sudah kumpulkan 2.600 pondok pesantren yang mendapatkan program Inkubasi Bisnis. Ini masih ada kesempatan, yang tertarik silahkan,” katanya sambil mengajak para audiens.
Menteri Agama menjelaskan, program Inkubasi Bisnis Pesantren adalah amanat dari Presiden Joko Widodo yang mengharapkan kemandirian ekonomi pondok pesantren di Indonesia.
“Dan Insya Allah nanti juga akan mendapatkan gambaran tentang komitmen pemerintah ke depan, bagaimana komitmen pengembangan ekonomi terhadap pesantren,” pungkas menag. (Noviana)
Redaktur: Wahid Ikhwan
(Sumber: kemenag)