Warga Cigugur Girang Rasakan Manfaat Eco Pesantren DT
Bertepatan dengan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMP, SMA, dan SMK yang digelar selama satu pekan di Eco Pesantren Daarut Tauhiid (DT), membuat aset wakaf yang berlokasi di Jalan Babakan Ciwaruga, Cigugur Girang, Kecamatan. Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, mendatangkan keuntungan tersendiri bagi warga sekitar.
Pasalnya, momen tersebut dimanfaatkan oleh warga untuk berjualan dari mulai makanan ringan, mie bakso, jus, souvenir, hingga jualan kerudung, di sekitar aset wakaf Eco Pesantren DT.
Kemanfaatan aset wakaf tesebut turut dirasakan oleh Anto, salah seorang warga yang berjualan kebab. Ia mengatakan, Kegiatan PPDB yang digelar di aset wakaf Eco Pesantren, sangat membantu dirinya dan pedagang lain, dalam mencari penghasilan dari jualan tersebut.
“Alhamdulillah, saya bisa berjualan di sini, biasanya kegiatan PPDB disekolah lain bersifat tertutup jadi tidak bisa berjualan di lingkungan sekolahnya. Tapi bedanya kalau di sini, kami malah diberi fasilitas untuk berjualan dengan adanya tenda yang memayungi para pedagang,” tuturnya pada Kamis (26/12).
Menurutnya, berjulan di aset wakaf sangatlah berkah, karena dapat meningkatkan pendapatan dari penghasilan sebelumnya. “Alhamdulillah, ada kenaikan pendapatan selama empat hari berjualan di sini. Enaknya jualan di sini, selain dapat fasilitas, juga tidak ada aturan yang memberatkan, paling harus menjaga kebersihan lingkungan atau yang panitia sebut BRTT (Bersih, Rapi, Tertib, Teratur). Ya, paling nantinya memberikan infak, itung-itung berinfak untuk memakmurkan aset wakaf tersebut,” tambahnya.
Kegiatan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB), yang di mulai sejak Senin (23/12), hingga Jumat (27/12). Setiap harinya calon siswa yang datang ke Eco Pesantren DT, untuk mengikuti seleksi sebanyak 200 peserta yang dibagi kedalam tiga lembaga pendidikan, yaitu SMP, SMA, dan SMK. (Sukmara Galih)