Ukir Senyum Bahagia Tiga Anak Penderita Cerebral Palsy di Surabaya

DAARUTTAUHIID.ORG | SURABAYA – DT Peduli Surabaya menyalurkan bantuan peduli kesehatan kepada tiga anak penderita Cerebral Palsy di Jl. Kalilom Timur, Kecamatan Kenjeran, Surabaya, Selasa (4/6/2024).

Tabitha (17), Huda (8), dan Hanum (6), anak-anak dari pasangan suami istri Bambang dan Tita penjual maklor dan cilor di taman Surabaya ini tidak bisa merasakan bermain, belajar dan sekolah seperti pada anak biasanya. Mereka hanya bisa berbaring dan tengkurap di atas tempat tidur karena sakit yang dideritanya.

Masing-masing dari tiga anak ini memiliki latar belakang yang berbeda. Anak yang pertama sudah didiagnosa cerebral palsy sejak lahir sehingga dia tidak bisa berbicara dengan jelas tapi dia bisa mendengar. Sedangkan, anak yang kedua mengidap pengapuran otak yang menyebabkan tubuhnya semakin lemas dan tak berdaya, dan anak yang ketiga waktu usia sembilan bulan ia mendapat imunisasi tapi tubuhnya tidak bisa menerimanya, sehingga mengakibatkan tubunya kaku dan tidak bisa digerakkan.

“Semua anak saya ini yang sakit hanya fisiknya tapi hatinya tidak,” tutur Tita sembari mengajak anaknya berinteraksi.

Terlihat raut bahagia terpancar dari wajah putra-putri Tita, saat tim DT Peduli Surabaya menemui mereka dan menyalurkan bantuan berupa pempers, susu, sembako dan lainnya.

Bantuan tersebut dari dana program peduli kesehatan serta donasi dari corporate yang ditujukan untuk membantu mencukupi kebutuhan dan gizi ketiga anak Tita.

Tita sekeluarga pun dengan penuh haru menyambut baik bantuan dari DT Peduli Surabaya. Ia bersyukur dan mengucapkan terima kasih kepada para donatur dan DT Peduli Surabaya karena telah membantu anak-anaknya dalam menjalani pengobatan. 

“Terima kasih kepada DT Peduli Surabaya dan para donatur atas bantuannya. Semoga apa yang diberikan ini dapat bermanfaat khususnya untuk pemenuhan gizi anak kami. Doa kami semoga para donatur diberikan rezeki yang lebih berkah dan lebih banyak agar bisa membantu orang lebih banyak lagi,” pungkasnya.

Sumber: dtpeduli.org