Tutup Diklatsar Santri Karya DT, Inilah Pesan Aa Gym
Kegiatan Pendidikan dan Latihan Dasar (Diklatsar) untuk Santri Karya (karyawan) Daarut Tauhiid (DT), selama tujuh hari, selesai dilaksanakan. Upacara pentutupan yang dipimpin oleh Nurhadi, Kepala Pelatih SSG DT, dan KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) sebagai inspektur upacara, digelar di Eco Pesantren DT, pada Ahad (7/7), disaksikan oleh keluarga Santri Karya, dan jamaah.
Upacara berjalan dengan khidmat, dimulai dengan pembacaan ayat suci al-Quran, penyematan pelantikan peserta oleh Aa Gym kepada Awang, perwakilan peserta Diklatsar. Dilanjutkan dengan Pembacaan Ikrar Kehormatan Santri, pembacaan doa, dan ditutup dengan penyiraman air kepada seluruh peserta diklatsar.
Dalam sesi penyampaian amanat upacara, Aa Gym kembali menekankan tetang Tata Nilai Karater BAKU (Baik dan Kuat), dan budaya Pesantren DT.“Walaupun amanah kalian ini bekerja di Daarut Tauhiid, karena masih dalam lingkungan pesantren, jadi kalian juga Santri DT. Santri yang berkarya di DT, maka harus siap dengan Tata Nilai Karakter BAKU (Baik dan Kuat). Baiknya Jujur, Adil, dan Amanah, sedangkan Kuatnya Berani, Disiplin, dan Tangguh, kalian ini harus mampu mengusai tata nilai ini sebagai dasar kalian dalam bekerja,” tutur Aa Gym.
Kegiatan Diklatsar ini di ikuti oleh 126 peserta, terdiri dari 64 santri akhwat, dan 62 santri ikhwan, dan dibimbing oleh Tim Pelatih SSG sebanyak 20 Orang. Diklatsar Santri Karya ini merupakan program kerja bagian Sumberdaya Insani, di bawah Kesektariatan Yayasan Daarut Tauhiid.
Dalam kegiatan diklatsar selama satu pekan ini terpilih dua santri terbaik, satu yang terpilih dari ikhwan, yaitu Jaya, sedangkan yang akhwat yaitu Julaeha. Penyerahan hadiah diberikan kepada kedua santri terbaik oleh Gatot Kunta Kumara, Ketua Yayasan Daarut Tauhiid.
(Sukmara Galih)
