Tingkatkan Iman dengan Manajemen Qolbu Khas Aa Gym
KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) lazim memberikan nasihat, terutama yang berkaitan dengan persoalan manajeman qolbu, agar terhindar dari dengki dan iri hati. Hal tersebut juga, beliau posting di instagramnya sebagai bentuk pengingat agar setiap muslim mampu menjaga hatinya. Pun dalam kesempatan lain, Aa Gym kerap memberikan tausiah yang tak jauh beda dengan unggahannya.
Dalam tausiah yang tersebar di kanal Youtube, Aa Gym mengatakan, seorang pendengki hidupnya tidak akan mulia di dunia. Malaikat pun akan muak kepadanya. Jika kelak mati, lanjut Aa, ia akan mendapatkan kedudukan yang teramat hina di hadapan Allah.
“Demikian pula di Yaumul Hisab timbangannya akan terbalik, sehingga neraka jahanam pun siap menerkamnya. Itulah nasib malang yang akan Allah timpakan kepada seorang pendengki,” katanya, Senin (1/6).
Secara garis besar, Aa Gym mengatakan, sifat ini terbagi ke dalam dua bagian. Pertama, dengki yang diharamkan. Seseorang merasa tidak senang atas kenikmatan yang diperoleh orang lain dan merasa bahagia kalau orang lain mendapat musibah. Atau setidaknya, ia menginginkan nikmat yang ada pada orang lain tersebut hilang. Ini dengki yang diharamkan, karena sifat seperti ini termasuk ke dalam tingkatan ketiga dari penyakit hati.
Kedua, dengki yang diperbolehkan berupa rasa iri kepada kenikmatan orang lain, tapi tidak ingin menghilangkan kenikmatan tersebut darinya. Melihat orang lain memiliki rumah bagus, kita merasa iri ingin pula memiliki hal yang sama dan tidak dengan cara menjadikan orang tersebut jatuh miskin. Keinginan seperti ini wajar-wajar saja selama tidak bergeser menjadi perasaan tidak enak, yang berlanjut pada hasrat ingin melenyapkan kenikmatan orang tersebut.
“Dengki biasanya akan berpasangan dengan keadaan yang dihadapi pemiliknya. Mahasiswa akan dengki kepada sesama mahasiswa. Orang pintar akan dengki kepada orang yang pintar lagi, demikian seterusnya. Pendek kata, akan sulit terjadi seseorang merasa dengki terhadap orang lain yang memiliki kapasitas berbeda,” kata Aa Gym.
Aa Gym berharap setiap insan atau umat muslim di mana pun berada, mampu meningkatkan keimanannnya. Pasalnya hanya dengan iman yang kuat pengelolaan hati akan terbangun dengan baik.
“Kita harus senang tiasa mempertebal iman, apapun yang terjadi, jangan sampai iman terperosok ke level yang paling bawah hanya karena kedengkian yang tak ternilai,” jelasnya. (Elga)
*foto ilustrasi