Santri Tahfiz Eco Pesantren Adakan Bimbingan Khusus Bahasa Arab
Berbicara tentang ilmu, sudah pasti sumber segala ilmu adalah al-Quran dan Sunnah. Bahkan orang yang berbeda keyakinan pun mengakui betapa luasnnya ilmu al-Quran dan Sunnah tersebut. Terbukti banyak para ilmuwan yang menemukan suatu penemuan baru secara ilmiah, dan semuanya ternyata telah tercatat dalam Quran.
Sebagai umat Islam, untuk memahami kedua sumber ilmu tersebut pastinya membutuhkan keahlian, karena keduanya diturunkan dengan menggunakan bahasa Arab. Meski jaman sudah mulai maju, dengan adanya kitab-kitab berbahasa arab yang sudah diterjemahkan, namun bahasa Arab tetap menjadi kebutuhan bagi umat Islam. Melalui bahasa Arab, kita dapat meraih dan mentransfer ilmu pengetahuan.
Memahami pentingnya bahasa Arab tersebut, Santri Tahfiz Eco Pesantren berinisiatif mengadakan pembelajaran bahasa Arab di sela-sela kesibukannya menghafal al-Quran. Hal ini dilakukan karena mereka memahami, bahasa Arab adalah salah satu modal memahami kitab yang mereka hafalkan.
Resa kirom, Musrif Santri Tahfiz Eco Pesantren menuturkan, atas permintaan santri tahfiz yang semangat ingin belajar bahasa Arab, mulai Kamis (8/2), pihak lembaga Baitul Quran Daarut Tauhiid (BQ DT), mendatangkan guru bahasa Arab dari luar untuk mengajar secara khusus pembelajaran kepada santri tahfiz di Eco Pesantren.
“Dengan banyaknya permintaan dari anak-anak yang ingin belajar bahasa Arab, alhamdulillah pada hari ini dimulai bimbingan belajar bahasa Arab. Semoga dimudahkan belajarnya dan ilmunya bisa bermanfaat,” tutur Resa.
Seperti yang dikatakan oleh Syaikhul Islam Ibnu Taimiyah, sesungguhnya ketika Allah menurunkan al-Quran dan menjadikan Rasulullah sebagai penyampai risalah dan hikmah yaitu dengan menggunakan bahasa Arab. Maka, tidak ada jalan lain dalam memahami dan mengetahui ajaran Islam kecuali dengan bahasa Arab. Oleh karena itu, memahami bahasa Arab merupakan bagian dari agama.