Perkuat Pengelolaan SDM, Dirdik DT Adakan Workshop

Seluruh pimpinan dan perwakilan sekolah di bawah naungan Direktorat Pendidikan (Dirdik) Daarut Tauhiid (DT) berkumpul pada Rabu (21/10). Agenda yang berlangsung di aula SMP DTBS Putri itu, juga dihadiri konsultan pendidikan yakni Evi Syaefini Shaleha, Asisten Daerah III Kota Bandung dan Teddy Supriadinata, Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan Kota Bandung.

Mulyana, Wakil Direktur Pengembangan Sumber Daya Manusia Dirdik DT, mengungkapkan agenda ini merupakan tindak lanjut dari pertemuan sebelumnya yang berlangsung secara daring.

“Workshop hari ini bertujuan menikdaklanjuti pertemuan sebelumnya yang terlaksana secara daring lewat Zoom Meeting. Untuk memastikan pemahaman para peserta serta menilai keterampilan mereka apa sudah bisa atau belum, maka kita laksanakan workshop lanjutan ini secara langsung,” ujar Mulyana.

Ada pun pembahasan berkaitan dengan sistem pengelolaan kinerja SDM bagi Pendidik dan Tenaga Kependidikan atau PTK.

“Peserta yang terlibat merupakan para kepala dan pimpinan sekolah yang berada di bawah naungan Direktorat Pendidikan Daarut Tauhiid. Salah satu komponen sistem pengelolaan SDM adalah penilaian kinerja, dan pada workshop ini poinnya adalah memastikan para kepala sekolah memiliki pemahaman yang sama untuk bisa membuat indikator kinerja bagi SDM-nya. Di mana indikator-indikator kinerja itu harus bersifat jelas dan objektif,” jelas Mulyana.

Hadirnya para konsultan pendidikan dimaksudkan untuk memberi masukan dan penilaian terkait presentasi yang dilakukan seluruh satuan pendidikan Dirdik DT.

“Dimulai dari meninjau visi dan misi setiap sekolah, apa sudah sesuai dengan visi dan misi besar yayasan atau belum. Lalu diturunkan menjadi nilai atau budaya kerja yang menjadi kerangka program dan berlangsungnya kegiatan sekolah. Itu adalah beberapa tugas saat pertemuan daring sebelum workshop. Hasilnya dibahas dan dipresentasikan per satuan pendidikan di depan para konsultan pendidikan hari ini. Alhamdulillah dari beliau-beliau menilai secara alur konsep sudah sesuai, dan kami pun mendapat banyak penguatan tentang pentingnya pengelolaan SDM serta masukan-masukan lainnya,” pungkasnya. (Gian)