Milad Daarut Tauhiid ke-28 “Terimakasih Guruku”
www.daaruttauhiid.org –Minggu, 02 Desember 2018/23 Rabi’ul Awwal 1440 H, Daarut Tauhiid gelar Milad ke-28 tahun. Acara puncak Milad Daarut Tauhiid digelar di UPI ini dihadiri sekitar 10.000 orang. Milad Daarut Tauhiid tahun ini mengusung tema “Terima Kasih Guruku“, sebagai apresiasi Daarut Tauhiid terhadap jasa guru yang telah mendidik anak-anak didik mereka dengan baik tanpa pamrih.
Rangkaian kegiatan diawali dengan seminar guru pada hari sabtu sehari sebelumnya, diikuti dengan Mabit (Malam Bina Iman dan Taqwa) dengan tema”Pendidikan Ala Nabi di Era Generasi Millennials”.
Adapun rangkaian kegiatan pagi ahad diawali dengan kumpul masa di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), dilanjutkan dengan ceramah Aa Gym, demo baris-berbaris dari santri Karya Daarut Tauhiid dan demo berkuda dan memanah oleh siswa SMA Daarut Tauhiid, dilanjutklan kegiatan gerak jalan santai dan sepeda santai di kawasan pendidikan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI).
Kegiatan yang diselanggarakan di Gymnasium Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) mengadirkan empat guru inspiratif mendapatkan hadiah umrah dari Lembaga Amil Zakat Daarut Tauhiid Peduli. Keempatnya yakni Asman Hatta (guru suku anak dalam di Jambi), Ustaz Asep Rohmat (ustaz bagi anggota geng motor dan anak-anak yatim/duafa), Rahmat (guru yang rumahnya tak layak huni), Untung sebagai guru teladan dari Sumenep (Madura), dan Cecep Miftahudin (guru anak jalanan Bandung). Mereka terpilih dari sekian banyak guru inspiratif yang berada di seluruh Indonesia, yang mengabdikan diri mereka untuk memajukan pendidikan di Indonesia.
Menginjak umur 28 tahun, Aa Gym berharap daarut Tauhid, dapat menjadi inspirasi khususnya dalam dunia pendidikan islam, dan menjadi inspirasi model dakwah yang ada di Daarut Tauhiid untuk kemajuan ummat. (Humas-Irmansyah).