Mengenal Berbagai Istilah dalam Affiliatte Marketing
Ketika seseorang hendak terjun ke suatu jenis bisnis tertentu, maka ia dituntut untuk memahami bisnis tersebut. Tidak hanya bagaimana cara kerjanya, tapi istilah-istilah yang lazim digunakan juga penting diketahui. Pun halnya dengan bisnis affiliatte marketing, mengetahui berbagai istilah dalam affiliatte marketing jadi keharusan. Bukti keseriusan seseorang dalam menggeluti profesinya.
Apalagi affiliatte marketing kini merupakan primadona bagi para pebisnis, khususnya bisnis internet marketing/bisnis online. Selain mudah dipelajari, bisnis ini tidak perlu modal besar tapi menawarkan keuntungan berlipat. Sangat banyak contoh orang yang sukses menekuni bisnis ini. Khusus di Indonesia, salah satu contohnya adalah Anne Ahira. Pakar internet marketing pemilik brand Asian Brain ini, sukses menjajal bisnis affiliatte marketing dan meraup milyaran rupiah per bulannya.
Tertarik ingin sukses seperti Anne Ahira? Nah, mulailah terlebih dahulu dengan mengetahui beragam istilah dalam affiliatte marketing. Berikut ini disajikan beberapa istilah penting atau yang sering digunakan dalam bisnis tersebut:
• Affiliate marketing.
Analogi paling sederhana untuk menjelaskan istilah ini adalah sistem makelar atau perwakilan penjualan (pedagang perantara) pada dunia marketing konvensional/offline. Bedanya, kalau affiliatte (sebutan bagi pelaku bisnis affiliatte marketing) selain lebih banyak berkerja di dunia internet/bisnis online, affiliatte bukanlah ‘pedagang murni’ seperti pada broker. Dalam bisnis affiliatte marketing, affiliatte hanya memainkan tugas mempromosikan, merekomendasikan, atau mereferensikan suatu produk barang/jasa. Ia mendapat komisi/bayaran ketika terjadi transaksi jual beli dari konsumen dengan pemilik produk. Adapun konsumen mengetahui produk itu dari hasil promosi affiliatte tersebut.
• Advertiser.
Banyak pengertian untuk memahami istilah advertiser. Istilah ini bisa dipahami sebagai pemilik website penjual produk yang bekerja sama dengan affiliatte untuk mengarahkan calon pembeli ke web jualannya. Lazimnya seorang advertiser memiliki banyak affiliatte, yang akan meningkatkan traffic (jumlah pengunjung) ke web advertisernya, dan memberikan komisi tertentu kepada affiliatte ketika terjadi transaksi jual beli. Dalam praktiknya, advertiser bisa personal/perseorangan yang memiliki produk (owner/merchant), bisa pula suatu perusahaan yang menjual produk barang/jasa tertentu.
• Program affiliasi.
Cara seorang advertiser untuk merekrut affiliatte inilah yang dikenal dengan istilah program affiliasi. Disebut sebagai program karena disusun secara terencana dan sistematis untuk mengumpulkan calon affiliatte berpotensi. Beberapa advertiser berbentuk perusahaan bahkan meluangkan waktu untuk mendidik para calon affiliatte secara khusus agar menjadi ‘aset’ bagi perusahaannya. Nah, bagi affiliatte yang jeli (khususnya affiliatte pemula), kesempatan ini tidak akan dilewatkan begitu saja. Karena program affiliasi yang ditawarkan, menjadi media pembelajaran penting bagi mereka untuk mendulang ilmu terkait affiliatte marketing secara lebih profesional.
Hanya saja penting untuk diketahui, tidak ada jaminan seorang affiliatte pemula yang telah mengikuti program affiliasi, lantas menjadi affiliatte handal dan mampu memiliki penghasilan puluhan juta rupiah atau lebih per bulannya. Tidak semudah itu. Bahkan tidak sedikit affiliatte pemula yang lebih memilih belajar otodidak, atau tidak mengikuti satu pun program affiliasi, tapi lebih sukses dibanding affiliatte pemula yang mengikuti program affiliasi. Contohnya seperti yang disampaikan di awal tulisan ini, yaitu Anne Ahira. Atau kisah kesuksesan Ewen Chia, affiliatte nomor satu di dunia. Baik itu Anne Ahira atau Ewen Chia, kedua-duanya berhasil menjadi affiliatte handal dengan belajar secara otodidak.
Masih banyak lagi istilah dalam affiliatte marketing yang sekiranya bisa disampaikan. Tetapi, dengan istilah-istilah yang telah dipaparkan, sudah lebih dari cukup menuntun siapa saja untuk segera memulai bisnis ini. Jangan ditunda, karena kesuksesan adalah hak bagi semua orang. (daaruttauhiid)