Senantiasa Melatih Diri Untuk Bersedekah
Bersedekah merupakan amalan yang sangat mulia disisi Allah Ta’ala. Selain dicintai oleh Allah disenangi juga oleh penduduk bumi. Menyedekahkan harta yang kita miliki kepada orang yang membutuhkan akan terus mengalir meskipun kita telah meninggal selama harta tersebut masih diambil manfaatnya. Namun tidak semua orang mampu bersedekah, karena kecintaannya terhadap harta yang dimiliki. Oleh karena itu perlu membiasakan diri agar mudah untuk mengeluarkan harta yang kita miliki, diantaranya beberapa berikut cara yang bisa dilakukan:
Pertama, Memulai sedekah dengan hal yang kecil
Untuk melatih diri agar rajin bersedekah adalah dengan merutinkannya, dalam melatih diri sahabat bisa mencobanya dalam tiga minggu berturut-turut. Misalnya jika sahabat memiliki banyak baju layak pakai, mainan anak yang masih berguna, buku-buku bacaan yang layak untuk dibagikan, atau mungkin makanan persediaan di rumah yang masih enak untuk dinikmati, maka coba berbagilah dengan hal tersebut.
Kedua, Memahami bahwa harta yang dimiliki merupakan titipan Allah
Harta yang kita miliki tak lain hanyalah titipan dari Allah Ta’ala yang suatu saat nanti akan dimintai pertanggung jawabannya. Dengan demikian, tentunya kita harus mengambil manfaat dan pahala sebanyak-banyaknya dari harta tersebut agar kelak menjadi penyelamat kita di akhirat.
Perlu kita pahami bahwa konsep rezeki merupakan sesuatu yang tidak pernah kita ketahui, kapan dan apa standartnya seseorang dikatakan banyak memiliki rezeki. Orang-orang yang dianggap oleh dunia sebagai orang terkaya pun kadang masih merasa dirinya belum begitu kaya. Ini menunjukkan bahwa manusia sampai kapanpun tidak akan pernah puas dan tidak akan pernah berada pada titik pencapaian.
Janji pahala bagi orang yang bersedekah tertuang dalam Surat Al-Baqarah ayat 261 yang bunyinya; “Perumpamaan (nafkah yang dikeluarkan oleh) orang-orang yang menafkahkan hartanya di jalan Allah adalah serupa dengan sebutir benih yang menumbuhkan tujuh bulir, pada tiap-tiap bulir seratus biji. Allah melipat gandakan (ganjaran) bagi siapa yang dia kehendaki. Dan Allah maha luas (karunia-Nya) lagi maha mengetahui.”
Sementara, di bawah ini adalah beberapa hadist Nabi Shallahu ‘alaihi wassalam tentang sedekah yang juga mengandung pemberitahuan mengenai manfaa bersedekah, yakni:
Rasulullah Shallahu ‘alaihi wassalam bersabda: “Apabila anak cucu Adam itu mati, maka terputuslah semua amalnya kecuali tiga perkara: Shodaqoh jariyah, anak sholeh yang memohon ampunan untuknya (ibu dan bapaknya) dan ilmu yang bermanfaat setelahnya.” (H.R. Abu Hurairah).
Rasulullah Shallahu ‘alaihi wassalam bersabda: “Sesungguhnya sedekahnya orang muslim itu dapat menambah umurnya, dapat mencegah kematian yang buruk, Allah akan menghilangkan darinya sifat sombong, kefakiran dan sifat bangga pada diri sendiri.” (HR. Thabrani).