Majelis Ilmu di Eco Pesantren DT, Latih Fokus Santri SMA
Penilaian Tengah Semester atau PTS yang sedang dihadapi Santri SMP dan SMA Daarut Tauhiid Boarding School (DTBS), membuat para santri giat melakukan kegiatan menghafal. Mereka juga menghidupkan Masjid Rahmatan Lil ‘Alamiin di Eco Pesantren DT, dengan membaca al-Quran, sebelum dan sesudah ujian.
Maulana Anshori, Musrif SMA DTBS Putra mengatakan, majelis ilmu yang diselenggarakan setelah salat zuhur di Masjid Rahmatan Lil’alamin, Kawasan Wakaf Terpadu Eco Pesantren, merupakan salah satu cara guru mengontrol santri agar tetap fokus dalam menghadapi ujian.
“Jadi, majelis ilmu ini semacam refleksi setelah mereka menghadapi ujian. Kita undang musrif atau guru-guru yang tidak terlibat PTS, atau kita undang ustaz yang ada di lingkungan DT. Tujuannya adalah untuk memberikan motivasi, memberikan pemahaman hikmah tentang apa yang bisa mereka petik, dan tentunya mengarahkan mereka agar bisa melampaui ini sebagai proses mencari rida Allah SWT,” ujarnya, Selasa (17/9).
Anshori mengatakan, majelis ilmu ini juga digunakan untuk mengasah hafalan mereka, baik tentang doa-doa, mau pun ayat al-Quran. Menurutnya, pengajian juga sering dilakukan untuk membuat para santri lebih tenang dan fokus dalam mengerjakan soal.
“DT InsyaAllah akan memberikan fasilitas untuk siapa saja yang ingin mendapatkan berkah Allah SWT, seperti itu intruksi Aa Gym. Apalagi untuk santrinya, kami sebagai pengurus akan optimalkan apa pun demi mendukung perkembangan santri, apalagi berbicara nalar dan intelektual,” katanya.
Selama PTS berlangsung, para santri intens mengisi majelis ilmu yang diadakan SMA DTBS Putra. Anshori berharap, aktivitas yang sudah dibangun di majelis ilmu untuk menghadapi PTS ini, dapat menjadi rutinitas harian, baik di pesantren atau pun di lingkungan lainnya.
“Mudah-mudahan bisa jadi kebiasaan mereka, bahwa sesulit apa pun pekerjaan atau rintangan, jangan pernah meninggalakan Allah SWT. Karena majelis ilmu dengan berbagai isinya, adalah jalan mengenal Allah SWT,” katanya. (Elga)