Ketua Yayasan DT Buka Diklat Satguna DT Peduli
“Tidak ada hal lebih baik selain menolong sesama,” ujar Ketua Yayasan Daarut Tauhiid (DT) Gatot Kunta Kumara saat membuka acara Pendidikan dan Latihaan (Diklat) Santri Tangguh Indonesia (Satguna) DT Peduli, Ahad (21/2). Menurutnya, hakikat manusia harus saling menolong karena itu akan menjadi amal saleh.
“Ketika bencana terjadi dan menimpa saudara kita, para santri harus selalu siap sedia menolong dan melayani yang terbaik. Kita berharap semua yang dilakukan ini diniatkan hanya karena Allah. Ada atau tidak adanya nama kita atau lembaga DT Peduli terpampang, kita tetap lakukan yang terbaik. Seperti yang selalu disampaikan oleh guru kita, Aa Gym,” ujar Gatot.
Tidak lupa, Gatot mengingatkan para santri untuk selalu menjaga nama baik DT. Bukan hanya penampilan, namun karakter atau akhlak ketika berada di masyarakat.
“Kita harapkan setiap saat memperbaiki diri. Kita tidak luput dari kesalahan, namun hal itu harus diperbaiki. Jangan sampai mengulang kesalahan. Dan jangan pernah berharap dari manusia. Semoga ini bisa menjadi pengingat,” katanya.
Motivasi dan renungan ini diamini oleh Direktur Program DT Ustaz Fahrudin. Menurutnya, ketika santri berada bersama penyintas harus memberikan hal positif.
“Karena sahabat semua berada di lapangan dan bersama korban yang terdampak bencana. Bagaimana memahami dan cara menolong dalam bencana. Dalam latihan kali ini seharusnya sebagai sarana penyempurnaan ikhtiar. Nikmati semua proses pelatihan, insya Allah sangat berguna. Selamat dan semoga Allah menilai semua ini sebagai ibadah,” ujar Ustaz Fahrudin. (Eko)