Ketahuilah Ini 4 Amalan dengan Timbagan Pahala Berat

Salah satu sahabat sekaligus menantu Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wassalam yaitu Sayidina Ali bin Abi Thalib Radhiyallahu ‘anhu. Ia juga dikenal sebagai sosok yang cerdas diantara sahabat yang lain.

 Ali bin Abi Thalib pernah menyampaikan bahwa ada empat amal yang paling berat timbangan pahalanya di akhirat. Hal tersebut disebutkan dalam buku Syekh Muhammad Nawawi bin Umar al-Banteni yang berjudul Nashaihul Ibad.

Ali bin Abi Thalib radhiyallahu anhu berkata:

“Sesungguhnya amal perbuatan yang paling berat (timbangannya) itu ada empat. Yaitu memberi maaf ketika sedang marah, suka berdarma di saat miskin, berbuat iffah (enggan) ketika sendirian, dan berkata benar terhadap orang yang ditakuti atau diharapkan jasanya.”

Dalam pandangan Ali bin Abi Thalib bahwa amal perbuatan yang paling berat timbangan amalnya itu ada 4, di antaranya ialah:

Pertama yaitu memaafkan kesalahan orang lain, meskipun pada dasarnya hatinya panas (marah). Sebagaimana Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wassalam bersabda dalam sebuah hadits yang artinya:

“Siapapun yang menghentikan marahnya, maka Allah akan menghentikan siksa baginya.”

Dalam hadits lain yang diriwayatkan oleh Imam Ad-Dailami juga diterangkan, bahwa Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wassalam pernah bersabda:

“Siapapun yang mencegah marahnya, melapangkan kerelaannya, mendermakan kebaikannya, menghubungkan kerabatnya dan menunaikan amanatnya, maka Allah Azza Wa Jalla memasukkan ia pada hari kiamat nanti dalam cahaya-Nya Yang Maha Agung.”

Kedua adalah orang yang dermawan. Orang-orang yang benar dermawan ialah orang yang senantiasa mengeluarkan hartanya walaupun dalam keadaan sulit sekalipun.

Ketiga, tidak melakukan perbuatan-perbuatan yang diharamkan oleh Ta’ala. Baik didepan orang banyak maupun ditengah kesendirian. Orang yang mampu meninggalkan maksiat adalah orang-orang yang mampu mengendalikan hawa nafsunya dengan baik.

Keempat, berani menyampaikan kebenaran kepada orang yang ditakuti atau penguasa yang zdalim. Misalnya mengucapkan hal yang benar kepada raja yang zalim atau diharapkan. Artinya orang yang diharapkan ampunan atau pemberiannya.

Semoga penjelasan diatas mengenai 4 amal yang memiliki timbangan berat di akhirat, dapat kita amalkan dalam kehidupan sehari-hari. (Arga)