Kebiasaan BJ Habibie yang Kebanyakan Orang Belum Tahu
DAARUTTAUHIID.ORG — Ada banyak orang tidak tahu dari sosok Presiden ketiga Republik Indonesia BJ Habibie tentang amalan sunnah yang sering kali dikerjakannya, yaitu menunaikan puasa senin-kamis secara konsisten.
Bisa dibilang puasa senin kamis adalah salah satu amalan favorit BJ Habibie. Sebagaimana disebutkan dalam buku Muhammad Safrodin yang berjudul Sunah-Sunah Kecil Berpahala Besar.
Bahkan BJ Habibie menyebutkan bahwa puasa Senin-Kamis tersebut merupakan sebagai salah satu kunci kesuksesannya dalam hidup.
Mantan Presiden Republik Indonesia atau dijuluki sebagai Bapak Teknologi menganggap bahwa puasa Senin-Kamis adalah salah satu amalan yang banyak mengubah kehidupannya menjadi lebih baik. Baik secara ekonomi maupun kesehatan.
Dalam sebuah kesempatan BJ Habibie pernah menyampaikan bahwa menurut beliau, setiap orang akan menghabiskan 200 gram beras setiap kali makan.
Artinya kalau orang berpuasa senin-kamis akan lebih menghemat 20 kg dalam setahun. Jika 1 juta manusia Indonesia melakukan puasa Senin-Kamis, maka hal itu bisa menghemat sekitar 20 ribu ton beras.
Jika ada 50 juta orang berpuasa berarti bisa menghemat satu juta ton beras, dan bila 100 juta yang berpuasa senin-kamis, maka akan bisa menghemat mencapai dua juta ton beras, dan jika ada 150 juta orangyang berpuasa Senin-Kamis.
Maka masyarakat Indonesia menghemat tiga juta ton beras, sebanding dengan jumlah beras yang kita impor. Artinya puasa Senin-Kamis tidak hanya berdampak pada pribadi seseorang, Tapi bisa bermanfaat pada kepentingan kolektif kehidupan berbangsa.
Amalan puasa Senin-Kamis juga merupakan amalan yang senantiasa dikerjakan oleh Rosullulah Shallallahu ‘alaihi wassalam bahkan menjadi amalan yang begitu rutin dikerjakan oleh Rosul. Hal ini telah disebutkan dalam sebuah hadits yang artinya:
“Berbagai amalan dihadapkan (pada Allah) pada hari Senin dan Kamis, maka aku suka jika amalanku dihadapkan sedangkan aku sedang berpuasa.” (HR Tirmidzi).
Tata cara pelaksanaan Puasa Senin-Kamis sama halnya seperti puasa Ramadhan, hanya niat dan waktunya yang berbeda.
Selebihnya tidak ada perbedaan, puasa Senin-Kamis dianjurkan bersahur, menjauhi hal-hal yang membatalkan puasa, dan berbuka puasa sebagaimana disunnahkan oleh Nabi.
Ketika menunaikan puasa Senin-Kamis dianjurkan untuk banyak berdoa kepada Allah, karena orang yang sedang berpuasa akan mudah dan cepat dikabulkan do’anya. (Arga)
Redaktur: Wahid Ikhwan
(Sumber foto: Gramedia)