Ini Pesan Aa Gym untuk Hadapi New Normal

Pimpinan Pondok Pesantren Daarut Tauhiid (DT), KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym) meminta masyarakat muslim di Tanah Air tetap waspada meski harus menjalani new normal. Meski kini sudah banyak orang beraktivitas di luar ruangan seperti biasa. Baiknya, kata Aa Gym upaya untuk tetap berwaspada merupakan sunnah Nabi yang menjauhi kemudaratan.

Aa Gym menjelaskan, new normal merupakan sebuah adaptasi yang mesti di tempuh. Namun hal tersebut, kata Aa, harus berpegang teguh pada Allah SWT.

“Tetapi, kita tidak bisa menjadi orang yang konyol gara-gara merasa jengkel kemudian bertindak yang sama. Diam di rumah bukan hanya sekadar menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB), melainkan juga mengamalkan sunnah Nabi, dan menghadapi New Normal harus tetap berpegang teguh pada Allah SWT,” ujarnya, Ahad (7/6).

Ia mengingatkan bahwa di dalam Islam, menjauhi kemudaratan dan penyakit lebih diutamakan.  Karena itulah, ia menegaskan, diam di rumah merupakan ibadah, punya nilai karena untuk Allah SWT. Masyarakat pun diminta tetap bertahan di rumah dan ibadah di rumah sepanjang masih wilayahnya ada di zona merah. Hal ini juga sesuai anjuran Majelis Ulama Indonesia.

“Maka, tetaplah istiqamah. Jangan sekali-sekali terpancing untuk meniru hal yang buruk dengan kekonyolan buruk yang sama,” ujarnya.

Insya Allah, dia melanjutkan, kalau masyarakat bersabar dan kuat, Allah SWT akan segera mengangkat wabah pandemi virus corona SARS-CoV2 (Covid-19). Ia menambahkan, jika semua pihak menjaga jarak, insya Allah pandemi ini segera berakhir.

“Istiqamah menjaga jarak adalah amal saleh Lillahi Taala. Semoga segera berakhir, kita bisa memakmurkan masjid dan hidup dalam new normal yang lebih berkah,” ujarnya. (Elga)