Aa Gym Tutup Diklat SSG DT Angkatan 38
Sebanyak 515 Santri Siap Guna (SSG) Daarut Tauhiid (DT), berbaris rapi di Dome Sentral Lima, untuk melaksanakan Upacara Penutupan Pendidikan dan Latihan (Diklat) Angkatan ke 38. KH. Abdullah Gymnastiar (Aa Gym), juga tampak hadir sebagai Inspektur Upacara. Pada kesempatan tersebut, Aa Gym memberi amanat kepada SSG DT, untuk terus menjadi orang yang baik.
“Hidup hanya satu kali, dan tidak tahu kapan kita mati. Semua yang kita lakukan, pasti ada balasannya. Andai kata, kita ingin menjadi manusia bahagia, mulia, selamat dunia akhirat, pilihan kita hanya satu, jadilah orang yang baik. Ucapannya baik, sikapnya baik, keputusannya baik, dan semua bersumber dari hati yang baik,” tuturnya dengan lantang pada Ahad (3/11).
Menurutnya, apa pun yang terjadi, hanya satu pilihan yaitu menjadi manusia yang baik dalam pandangan Allah, karena manusia yang sukses ialah yang wafatnya husnul khatimah, wafat dalam kebaikan.
“Kebaikan itu syaratnya ada dua. Pertama, niatnya karena Allah SWT. Kedua, caranya juga benar-benar di jalan yang Allah suka. Fokus saja dalam dua hal ini, karena Allah tidak menilai rupa. tapi menilai hati dan amal kita. bermujahadalah setiap waktu untuk membersihkan hati, karena sehebat apa pun yang kita lakukan, kalau hati kita busuk, tidak akan diterima. Allah akan memberi tahu hal yang Dia tidak sukai, alarm nya adalah hati kita. Jika hati mulai tidak enak, gelisah, galau, itu pertanda Allah mengingatkan pada diri kita, ada yang salah,” jelasnya.
Terakhir, Aa Gym juga mengingatkan SSG tentang prinsip Santri DT. “Sekali santri, tetap santri, seumur hidup kita berlatih tiada henti. Milikilah hati yang bening, yang tidak menuhankan apa pun, siapa pun selain Allah. Yang hatinya tidak pernah terdominasi oleh apa pun, siapa pun selain Allah. Tempalah diri lebih sungguh-sungguh, agar hidup kita lebih bermanfaat. sebagai makhluk yang memberi manfaat bagi seluruh alam ini,” katanya.
(Cristi Az-Zahra)
