Aa Gym: Rezeki Tidak Hanya Berbentuk Uang

January 29, 2024January 30, 2024 Agus Iskandar Aa Gym, rezeki, tausiyah aa gym

DAARUTTAUHIID.ORG|Alhamdulillah, segala puji bagi Alloh yang menciptakan langit dan bumi beserta isinya. Sebagai manusia yang lemah hanya kepada Alloh kita menyembah dan hanya kepada Alloh kita akan kembali.

Sholawat dan salam senantiasa tercurahkan kepada baginda nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wassalam.

Semua makhluk rezekinya datang dari Alloh Ta’ala. Bentuk rezeki itu tidak hanya dalam uang. Rezeki dan karunia Alloh itu sangat luas; bisa mencakup kesehatan, ilmu, jaringan, kesempatan dan lain sebagainya.

Di kala kita meminta kepada Alloh supaya diberi rezeki, itu berarti bukan supaya kita kaya raya dengan cepat. Tujuan utama kita bukan itu, akan tetapi agar kita bisa menjadi jalan kebaikan dan manfaat bagi orang lain. Bukankah sebaik-baik manusia adalah yang bermanfaat bagi orang lain.

Rosululloh Shallallahu ‘alaihi wasaalam bersabda dalam sebuah hadits yang artinya:

“Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya.” (HR. Thabrani dan Daruquthni)

Ilmu yang ada dalam diri kita akan semakin bertambah jika kita ajarkan kepada orang lain. Tidak perlu merasa khawatir orang lain menjadi lebih terampil, kreatif, dan pintar daripada kita, karena jika orang yang kita ajari itu suatu saat berhasil, sesungguhnya yang berhasil itu adalah gurunya. Ketika seorang anak sukses, maka yang sukses adalah orangtuanya.

Jangan merasa khawatir juga dengan ilmu yang sedikit. Khawatirlah kalau banyak ilmu tetapi tidak bermanfaat bagi diri sendiri atau orang lain, karena ilmu yang dimiliki tidak diamalkan dan tidak diajarkan pada orang lain.

Kita harus merasa senang dan bahagia dengan ilmu sedikit yang kita miliki, tetapi diajarkan pada orang lain. Semakin banyak orang bertambah ilmunya, bertambah amal, bertambah sukses, syariatnya melalui ilmu yang kita ajarkan, maka di situlah letak kesuksesan kita.

Oleh karenanya, jemputlah rezeki Alloh Ta’ala dengan penuh kesungguhan, agar kita bisa berbagi dan bisa menjadi jalan manfaat bagi orang lain juga.

Yakinlah pada janji Alloh Ta’ala, bahwa semakin kita bersyukur, dan berbagi, maka itu akan semakin mengundang rezeki Alloh Ta’ala. Wallohu a’lam bishowab. (KH. Abdullah Gymnastiar)