Aa Gym: Hidup Tidak Hanya Tentang Uang, Ingatlah Juga Kematian

[DAARUTTAUHIID.ORG]- Uang melimpah dan mobil mewah, merupakan keinginan mayoritas manusia, sehingga terlena karena terus menimbun harta ketika di dunia.Padahal, harta tak akan dibawa mati. Jangan sampai kita terbuai dengan gelimangnya harta dan kesenangan dunia.

kita jangan lalai dengan kesenangan dunia, sebab hidup hanya sementara. Karena kesenangan dunia  bisa membuat kita lupa dengan apa yang akan terjadi ke depannya, kita akan lupa mengenai kematian, dan belum mempersiapkan amal dalam menghadapi kematian.

Jangan sampai kita seperti kambing di Idul Qurban, diberi nomor tenang saja dia, makan saja enak, dijejerkan mau disembelih juga enggak berkurang selera makan. Nyaman saja. Oleh karena itu, mari kita renungkan kembali hidup kita, mulailah memperbanyak amalan sebagai bekal menghadapi kematian.

Jadikan kematian orang lain sebagai pengingat buat kita, sebab kematian itu pasti. Oleh karena itu, kudu banyak amalan semasa hidup. Seharusnya kita mendengar saudara wafat, di sana wafat, di sini wafat, langsung siap-siap. Jangan-jangan giliran kita selanjutnya.

Semoga kita mati dalam keadaan khusnul khotimah, makna husnul khotimah merupakan sebuah akhir yang baik. Maksud akhir yang baik adalah kematian yang berakhir dalam kondisi yang baik atau diridhai oleh Allah Ta’ala.

Kemudian yang paling penting dari amal kita adalah diterima. Mau amal itu kecil pun, yang penting diterima dan Allah ridho, cukup. Keridhoan itu ada pada niat dan amal yang disukai Allah.  Seperti belajar agama untuk mengetai perintah dan larangannya, sehingga seorang muslim bisa melaksanakan perintah-perintah Allah menjadi amal. 

(KH. Abdullah Gymnastiar)