Aa Gym: Hal Ini yang Membuat Ibadah Menjadi Semangat
DAARUTTAUHIID.ORG | Semua orang pasti ingin dekat dengan Rabbnya dan mendambakan pertolongan-Nya. Namun, di antara manusia banyak yang lalai dan meragukan pertolongan Alloh. Kita harus yakin akan kekuasaan Alloh. Karena kalau kita tidak yakin akan kekuasaan Alloh, maka kita akan sering galau dan akan sengsara.
Jadi intinya harus yakin. Keyakinan ini harus membuat dekat kepada Alloh dengan meningkatkan amalan shalat. Perbaiki shalatnya minimal 40 rakaat dalam sehari. Bangun Tahajjud, karena saat sepertiga malam doa itu sangat mustajab, dosa diampuni, hajat dikabulkan. Sepertiga malam terakhir mustajabnya luar biasa.
Kemudian perbanyak istighfar. Sebab, keburukan yang menimpa kita karena keburukan kita sendiri. Gak usah banyak ngobrol, mending istighfar. Kalau ngobrol banyak riya’nya, ujubnya, ghibahnya. Kalau istighfar habis tuh riya’nya, ujubnya, ghibahnya.
Karena itu biasakan shalat berjamaah tepat waktu di masjid, shalat tahajjud, perbanyak istighfar, lalu baca Al-Qur’an. Setiap tilawah Al-Qur’an, niatkan setiap huruf yang dibaca, Alloh jadi ridha. Al-Qur’an itu untuk membersihkan hati, bukan untuk mengotori hati.
Kalau bisa ke mana-mana jaga wudhu, jadi kita bisa kapan saja berdoa. Saat terdekat seorang hamba dengan Alloh saat sujud. Kalau ada apa-apa shalat. Kurangi buka WA. Ke mana-mana bawa Al-Qur’an. Senantiasa menolong orang lain, Alloh Ta’ala selalu menolong orang yang suka menolong orang lain.
Walaupun tidak punya uang, usahakan menolong orang. Ada menolong dengan tenaga, ada menolong dengan barang. Alloh senantiasa menolong orang yang menolong orang, asalkan dia ikhlas. Semakin sulit keadaan harus semakin sering menolong orang lain. Setiap kebaikan itu sedekah asalkan ikhlas. Setiap perbuatan atau amalan yang kita lakukan cukup Alloh yang lihat, cukup Alloh yang menilai. Tidak usah ingin dilihat orang, tidak usah ingin dinilai orang.
Apalagi yang bisa dilakukan dalam situasi saat ini? Jaga pandangan, HP jangan selalu dilihat, dibaca. Kita harus disiplin kapan waktunya buka hp, jangan sampai balapan sama shalat. Secukupnya saja, kita gantikan dengan dzikir, shalawat, istighfar.
Setiap waktu biasakan berdoa. Yakinlah, setiap doa didengar oleh Alloh. Kata Ibnul Qayyim, doa kalau kuat akan menjauhkan musibah, tapi kalau doanya lemah akan meringankan musibah. Apabila doa dan musibah sama-sama kuat, maka akan saling beradu. Semoga Alloh berkenan mencurahkan rahmat dan tuafik-Nya untuk kita. (KH. Abdullah Gymnastiar)