Jelang Setahun Genosida oleh Israel, Seribuan Massa di Bandung Desak Pemerintah RI Dukung Palestina

DAARUTTAUHIID.ORG | BANDUNG – Seribuan massa peduli Palestina menggelar aksi jelang satu tahun Genosida di Depan Gedung DPRD Jabar, Jalan Diponegoro, Bandung, Sabtu 21 September 2024.

Aksi yang digelar Majelis Ormas Islam (MOI) Jawa Barat digelar untuk mendesak agar pembantaian brutal rakyat Palestina dihentikan.

“Sudah setahun lamanya, rakyat Gaza di Palestina mengalami pembantaian paling brutal sepanjang sejarah penjajahan Zionis Israel,” ujar Ketua MOI Jawa Barat KH Iman Budiman disela-sela aksi.

Pihaknya pun menyerukan agar negara-negara merdeka untuk mendukung penuh perjuangan rakyat Palestina. 

“Sudah setahun pula, dunia terbukti gagal melindungi rakyat Gaza dari mesin pembantaian lsrael. Ribuan bayi dan anak-anak, ribuan perempuan, puluhan ribu korban sipil, nampaknya belum cukup untuk menyadarkan dunia yang tidak berperikemanusiaan ini. Berbagai metode pembantaian brutal digunakan Israel, seperti bom yang melenyapkan jasad manusia seutuhnya di Gaza, ataupun bom yang diledakkan di alat-alat pager di Lebanon,” bebernya. 

Untuk itu pihaknya meminta agar umat muslim khususnya Jawa Barat untuk berkomitmen meningkatkan upaya membela Palestina dan melawan Zionis
Israel dengan cara-cara sebagai berikut: aksi unjuk rasa, boikot, donasi, menyebarkan dan informasi di medsos, dan doa terbaik untuk Palestina.

“Boikot produk-produk yang mendukung Zionis itu sangat efektif dan ini terbukti beberapa waktu lalu perusahan-perusahaan tersebut akhirnya banyak yang bangkrut sehingga mereka tidak lagi mendukunf agresi militer Israel ke Gaza,” tegasnya.

Pihaknya juga mendesak pemerintah terutama Presiden terpilih Prabowo Subianto untuk berpihak dan membela rakyat Palestina. 

“Pemerintah dalam hal ini Presiden terpilih Prabowo untuk bersikap dan mendukung sepenuhnya rakyat Palestina agar bisa mendorong mendapatkan kemerdekaannya,” katanya 

Pantauan Poskota di lapangan, masa banyak berdatangan tidak hanya dari kota Bandung melainkan dari beberapa kota dan kabupaten disekitar Bandung pun berdatangan. 

“Alhamdulillah banyak yang datang daro kota-kota lain seperti Kabupaten Bandung, Cianjur, Garut, Tasik, Ciamis dan kota lainnya,” tuturnya.

Sumber: poskota.co.id