Cara Jemput Jodoh Lewat Sehati

DAARUTTAUHIID.ORG | BANDUNG — Program Sehati merupakan sarana untuk membantu para Sahabat yang sedang ikhtiar untuk menjemput jodohnya.

Namun sebelum pada proses menemukan pasangan, harus terlebih dahulu dibekali dengan keilmuan. Sehati mengangkat tag line berilmu untuk menjemput jodoh.

Sehati berdiri sejak tahun 2003, meski sempat terhenti pada tahun 2014 sampai dengan masa pandemi. Tahun 2020 akhir Sehati coba dibangkitkan kembali.

Awal mula muncul kembali melalui media online karena masih pada periode PPKM pandemi. Baru setelah angkatan ke-6 di tahun 2021, Dauroh Sehati kembali diadakan secara offline Mabit di Masjid DT Bandung.

Dauroh Sehati merupakan gerbang masuk menjadi anggota Sehati. Insya Allah pada bulan Februari 2023 akan dibuka Dauroh Sehati angkatan ke-7.

Program Sehati sangat mengutamakan ilmu sebelum menikah. Seperti ibadah sholat harus diawali dengan berwudhu, maka ibadah yang seumur hidup berupa pernikahan harus diawali dengan persiapan yang matang yakni yang utama adalah berilmu.

Ta’aruf juga menjadi salah satu poin penting yang dibimbing dalam Sehati. Masih banyak orang salah paham akan konsep ta’aruf. Padahal konsep inilah yang diajarkan dalam Islam. Ada yang menyalahartikan ta’aruf dengan pacaran secara Islami.

Tapi tak sedikit juga yang khawatir bahkan takut memulai proses ta’aruf karena dianggap seperti beli kucing dalam karung.

Semua itu dikarenakan belum dipahaminya ilmu seputar ta’aruf. Karenanya dalam Sehati tema ini menjadi hal yang wajib dipahami bagi para anggota. Perlu ditekankan bahwa Sehati bukanlah biro jodoh. Namun sehati merupakan sarana belajar dan ikhtiar.

Keanggotaan Sehati berlaku seumur hidup dan tidak dikenakan biaya sekalipun dalam sesi konsultasi dan pendampingan proses ta’aruf. Biaya yang dikeluarkan hanya pada kegiatan Sehati seperti Dauroh Sehati sebagai biaya operasional. (DTJ/Wahid)

Red: WIN

__________________________________________________________

DAARUTTAUHIID.ORG