Hina Nabi Muhammad, Dunia Kecam Politisi India
NEW DELHI – Pemimpin Partai Bharatiya Janata Party (BJP), Nupur Sharma dan Naveen Kuma telah ditangguhkan oleh partainya setelah mereka mengeluarkan komentar kontroversial tentang Nabi Muhammad.
Hal tersebut tentu saja memicu kemaharah masyarakat dunia khususnya umat Islam.
Beberapa negara seperti Arab Saudi, Afghanistan, Kuwait, Qatar, Pakistan, Bahrain memberikan reaksi terhadap komentar negatif yang telah dilontarkan para piminan tersebut.
Kementerian Kuar Negeri Arab Saudi dalam sebuah pernyataannya di media sosial mengatakan, “Kementerian Luar Negeri menyatakan kecaman atas pernyataan yang dibuat oleh juru bicara Partai Bharatiya Janata India yang telah menghina Nabi Muhammad saw.”
Pihaknya menyambut baik atas langkah yang diambil oleh BJP untuk menangguhkan para pimpinan partai tersebut.
Kementerian Arab Saudi juga menegaskan soal posisi Kerajaan Arab Saudi yang menyerukan penghormatan terhadap semua kepercayaan dan agama.
Selain itu, Bahrain melalui Kementerian Luar Negerinya menegaskan bahwa perlu adanya kecaman terhadap prilaku provokasi agama dan menghasut kebencian agama.
Rezim Taliban di Afghanistan pun turut mengecam juru bicara BPJ. Mereka mendesak Pemerintah India untuk bertindak tegas terhadap para fanatik yang menghina Islam dan memprovokasi perasaan umat Islam.
Qatar dan Kuwait memanggil duta besar India di negaranya dan menuntut permintaan maaf publik dari New Delhi atas komentar yang dianggap “Islamofobia”. Sementara itu, Iran dan sejumlah negara Arab lainnya secara informal menyampaikan keprihatinan mereka atas insiden tersebut.
Sharma diketahui membuat pernyataan tersebut selama debat TV berjudul “The Gyanvapi Files” pada 26 Mei, di saluran Times Now. Sementara Kumar disebut membuat cuitan yang tidak pantas beberapa waktu lalu. (Wahid)
Red: WIN
___________________________
Ref: Republika
