Selalu Mengingat Allah
Hanya dengan mengingat Allah hati kita akan menjadi tentram. Seorang tidak akan pernah merasa tenang kecuali Allah tenangkan hatinya. Mudah bagi Allah menenangkan hati seorang hamba, jika hatinya terpaut kepada Allah. Firman Allah Ta’ala dalam Al-Qur’an menyebutkan yang artinya: “Dialah yang menurunkan sakinah ke dalam hati orang-orang yang beriman.” (QS al-Fath: 4)
Sama halnya dengan otak yang merupakan ciptaan Allah, kita tidak bisa menciptakan otak dan tidak mengerti bagaimana proses peciptaan otak tersebut. Akan tetapi dengan memiliki otak dan akal kita mampu berpikir, mengingat, mendapatkan ilmu yang bermanfaat, mendatangkan ilham, dan banyak memikirkan ciptaan Allah.
Perumpaan seseorang yang mengingat Tuhannya dengan yang tidak mengingat Tuhannya, seperti orang hidup dan mayyit atau orang mati. Jadi orang yang paling hidup diantara kita adalah orang paling banyak mengingat Allah Ta’ala. Sebaliknya jika ada seseorang yang kelihatan sibuk dan aktif tetapoi tidak mengingat Allah maka ia seperti mayyit yang mati. Sama halnya ketika kita sholat, sholat seperti apa yang terbaik? Maka sholat yang banyak mengingat Allah. Bukan melamun atau memikirkan sesuatu yang membuat kehilangan khusuan sholat. Mulut menyebut nama Allah, tetapi hatinya tidak mengngat Allah.
Allah juga maha mengetahui apa yang ada dalam diri kita, termasuk potensi kita. Allah menghendaki kita kuliah di satu tempat karena Allah tahu apa yang terbaik untu kita. kalau Allah sudah berkehendak maka pasti akan dibukakan jalannya dengan caranya sendiri, termasuk biaya perkulihannya. Jadi jangan takut tidak ditolong, asalkan kita yakin kepada Allah.
Oleh karena itu carilah ketenangan hati dengan al-Qur’an bacalah ayat-ayat Allah dan pelajarilah dengan sepenuh hati maka engkau akan memperoleh dua keuntungan yaitu ketengan hati dan bertambahnya keimanan kita kepada Allah Ta’ala. Allahu a’lam bishowab.