Yayasan Daarut Tauhiid Belajar Bank Sampah ke Ciamis
[daaruttauhiid.org] – Sampai saat ini permasalahan sampah menjadi salah satu persoalan besar yang sulit untuk diselesaikan. Sampah yang terus menumpuk menyebabkan penuhnya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) karena salah satu sebabnya pengelolaan yang kurang tepat terkait sampah.
Belum lagi sampah rumah tangga yang kian hari semakin bertambah, disebabkan oleh perilaku konsumtif masyarakat yang masih sangat tinggi, dan enggan menggunakan alat yang bisa digunakan kembali.
Yayasan Daarut Tauhiid pada beberapa hari yang lalu, tepatnya hari Sabtu (2/9) melakukan silaturahim sekaligus kunjungan ke lokasi Bank Sampah di Ciamis.
Kegiatan ini dilakukan sebagai salah satu langkah Pesantren Daarut Tauhiid untuk melihat bagaimana proses pengolahan sampah yang baik, agar sampah yang indentik dengan kotor dan bau, ternyata jika diatur sedemikian rupa bisa memberikan manfaat yang besar.
Daarut Tauhiid berharap bisa mencontoh program Bank Sampah Ciamis ini agar DT bisa memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar DT, dan memberdakayan masyarakat sekitar juga.
Budi Faisal selaku Pembina Yayasan Daarut Tauhiid menyampaikan, “peran Pondok Pesantren dalam menangani masalah persampahan memang sangat diperlukan terutama dalam pengelolaannya.”
“Kami beserta rombongan pengurus DT ke BS Ciamis selain silaturahim juga ingin belajar dan sekaligus di bimbing dari Dinas atau pun dari BS nya tentang bagaimana dalam pengelolaan Bank Sampah dan pendekatan nya juga kepada masyarakat.” Tambahnya.
Pesantren Daarut Tauhiid tentunya sangat memperlukan ilmu tersebut karena dengan jumlah santri yang mencapai ribuan sudah pasti ada sampah yang menumpuk banyak, sehingga harapannya setelah adanya silaturahim ini DT bisa menerapkan ilmu yang didapat dari sini. (Wahid)
Red: WIN
Sumber: Ghozin/Priangan.com