Dua Puluh Assatidz-Assatidzah Daarut Tauhiid Tuntas Divaksinasi
Sebagai bentuk ikhtiar dalam melaksanakan anjuran pemerintah, Daarut Tauhiid melakukan vaksinasi Covid-19 tahap kedua. Setelah santri karya, kali ini assatidz dan assatidzah Daarut Tauhiid yang mendapatkan vaksinasi. Hal ini seperti disampaikan Ustaz Mulyadi Al Fadhil melalui sambungan telepon pada Ahad (4/4).
“Bersyukur sekali, alhamdulillah kami berkesempatan divaksin Covid-19. Ini menjadi jalan ikhtiar untuk sehat. In Sya Allah ini sangat bermanfaat bagi kita,” ujarnya. Ustaz Mulyadi yang juga Ketua Lajnah Syariah Daarut Tauhiid menambahkan dosis yang diberikan merupakan vaksin prioritas lansia dan tokoh agama yang diberikan pemerintah kali ini.
“Serupa dengan kegiatan vaksinansi yang diberikan kepada 26 santri karya lalu, vaksin ini terdiri dua tahap dosis. Dosis pertama diberikan pada tanggal 17 Maret 2021 dan dosis kedua pada tanggal 1 April 2021. Kegitan vaksinansi bertempat di Hotel Karang Setra Bandung. Dan alhamdulillah assatidz dan assatidzah Daarut Tauhid yang sudah divaksin sebanyak 20 orang.”
Ustaz Mulyadi berharap setelah vaksinasi yang dilakukan 20 assatidz dan assatidzah ini, seluruh santri karya dan santri program bisa melakukan vaksinasi. Sehingga kegiatan pesantren berjalan normal kembali. “Program vaksinasi ini sudah dinyatakan aman dan halal oleh BPOM dan MUI. Sehingga tidak ada rasa takut dan khawatir. Dikabarkan pada bulan Juni mendatang diberikan vaksinasi kepada masyarakat umum. Kami harap, santri karya dan satri program bisa dilibatkan. Sehingga aktivitas tatap muka dapat seperti sediakala,” pungkasnya. (Eko)
