Budaya BRTT Makmurkan Masjid Rahmatan Lil ‘Alamiin
Masjid di lingkungan Pondok Pesantren Daarut Tauhiid (DT) Bandung, selalu memberikan kesan indah bagi para jamaah. Pasalnya, masjid-masjid tersebut menjadi sumber ilmu bagi seluruh umat, baik bagi Santri DT, maupun jamaah dari berbagai daerah.
Ujang, Santri Karya GSP (Global Solution Provider) DT menyampaikan, Masjid Rahmatan Lil ‘Alamiin yang terletak di Kampung Cigugur Girang, Parongpong, Kabupaten Bandung Barat, dibersihkan setiap hari. Mulai dengan pengambilan sampah-sampah kecil yang berada di dalam dan luar masjid, dilanjutkan dengan pembersihan jendela, dan menyapu langit-langit. Area lantai dibersihkan dengan cara disapu dan dipel, dilanjut pembersihan atap rooftop yang dilakukan dua pekan sekali.
“Alhamdulillah, selama pembersihan yang dilakukan di Masjid Rahmatan Lil Alamin Eco Pesantren DT, tidak ada kendala yang serius, dan syukurnya selalu diberikan kemudahan. Bahkan ketika kita harus naik ke atas masjid atau rooftop untuk menyikat debu-debu yang mengeras,” katanya pada Rabu (4/9).
Ia juga mengungkapkan, sebelum membersihkan masjid, ia dan rekan kerjanya salat dhuha terlebih dahulu. “Kami terlebih dahulu melaksanakan salat dhuha, karena yang kita lakukan, baik itu ibadah ubudiyah, maupun bersih-bersih masjid, semua bagian dari memakmurkan masjid,” ungkapnya.
Menurutnya, Budaya BRTT (Bersih, Rapi, Tertib, Teratur), yang tertanam di DT, sangat membantu petugas kebersihan sepertinya, dalam menjaga kebersihan dan kemakmuran masjid. “Alhamdulillah, dapat meringankan petugas kebersihan. Masjid Rahmatan Lil Alamin termakmurkan, karena di masjid tersebut berjalannya Budaya BRTT,” katanya.
(Sukmara Galih)