Audit Internal Yayasan DT secara Offline kembali Berjalan
Audit internal merupakan upaya mengetahui atau mengecek sistem manajemen yang telah dicanangkan telah berjalan dengan baik atau tidak. Setelah proses audit berlangsung, maka hasil dari temuan tersebut menjadi bahan perbaikan selanjutnya. Audit juga merupakan upaya menjaga profesionalitas dan perbaikan roda organisasi. Oleh karena itu, Yayasan Daarut Tauhiid (DT) secara berkala mengadakan audit internal.
Setelah beberapa bulan berlangsung online karena pandemi, pada Jumat (16/10), audit internal Yayasan DT kembali dilakukan secara offline. Hal ini diungkapkan Cucu Hidayat, Kepala Sekretariat Yayasan Daarut Tauhiid.
“Audit internal yang dilakukan saat ini sangatlah berbeda dengan audit sebelumnya. Ketika sebelumnya di masa pandemi Covid-19 selalu dilakukan secara online, kali ini dilakukan secara offline. Tentu dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan,” ujar Cucu.
Menurut Cucu, kebijakan ini diambil karena kebutuhan lebih mendetail terkait bukti-bukti dokumen yang memang harus dilakukan secara langsung. Beberapa kebutuhan tersebut sulit dipenuhi jika dilakukan secara daring.
“Alasan utamanya karena ingin lebih detail melihat bukti-bukti dokumen yang diaudit meliputi data keuangan, data aktifitas SDM serta sistem ISO 9001:2015. Ada pun dari data-data yang diaudit tersebut dimaksudkan ingin mengetahui lebih khusus efektivitas lembaga-lembaga yang ada di bawah Yayasan DT, terutama pascarestrukturisasi yang dilakukan semenjak Juli sampai September 2020 atau rentang 3 bulan,” jelas Cucu.
Diharapkan dari hasil audit ini mampu menjadi bahan pengambilan keputusan bagi pengurus dan bahan evaluasi menetapkan kebijakan yayasan selanjutnya. Khususnya terkait efektifitas perubahan struktur di Yayasan DT di masa pandemi Covid-19. (Gian)
